1 Pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan konsumen OnLShop. 2. Pengaruh kepercayaan terhadap kepuasan konsumen OnLShop. 3. Pengaruh kepuasan terhadap loyalitas konsumen OnLShop. 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat dari hasil penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Manfaat Akademis b. Kepuasan Layanan Layanan yang baik dan benar sudah pasti membuat tamu merasa puas. Layanan yang baik dan benar dapat dilihat dari cara penyajian makanan dan minuman yang benar, berdasarkan standar yang tepat dan akurat, sopan dan ramah tamah serta penuh perhatian. Selain itu para pramusaji harus memiliki penampilan yang bersih dan kepribadian yang menarik yang dapat mengesankan tamu. c. Kepuasan Cita Rasa Dalam hal melanyani tamu, pramusaji harus berupaya semaksimal mungkin agar tamu merasa puas dan menerima layanan tersebut. Cita rasa yang baik dari suatu makanan dan minuman merupakan salah satu faktor yang terpenting dalam usaha memperoleh kepuasan. Namun demikian, apabila pramusaji mahir dalam melanyani tamu maka cita rasa dari makanan yang tadinya kurang nikmat, dapat terlupakan oleh tamu dan tidak terlalu mempermasalahkannya. d. Kepuasan Harga Tamu merasa puas apabila menganggap harga atau jumlah uang mereka keluarkan sebanding dengan pelayanan yang mereka peroleh. Mungkin tamu tidak akan mempermasalahkan untuk mengeluarkan biaya yang mahal untuk mendapatkan pelayanan yang terbaik. Disinilah seorang pramusaji dituntut keahliannya untuk menciptakan atmosfir yang baik dapat membuat tamu merasa terkesan. Upaya-upaya untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Sesuai dengan perkembangan yang pesat, perusahaan yang menjual jasa sebagai produknya harus terus berupaya untuk meningkatkan mutu dalam pelayanannya. Suatu hotel yang baik sebelum menerima karyawan atau anggota yang baru terlebih dahulu menyeleksi Universitas Sumatera Utara atau menyaring tenaga kerja yang dianggap mampu dan bisa mewakili citra pelayanan hotel agar citra hotel di mata masyarakat tetap terjaga dengan baik. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk membangun citra hotel, bisa dengan membangun gedung yang mewah dan luas dengan segala fasilitas yang lengkap dan modern. Akan tetapi yang sulit adalah membangun citra hotel melalui pelayanan kepada tamu-tamu yang datang ke hotel terutama membangun citra pelayanan yang berkualitas kepada tamu. Dalam memberikan pelayanan yang dinilai berkualitas tentu berbeda cara penyampaiannya antara tamu domestik dengan tamu asing. Hal ini terjadi karena antara tamu domestik dan tamu asing memilki kebiasaan dan keinginan yang jauh berbeda. Maka untuk memberikan pelayanan yang berkualitas, diperlukan adanya upaya-upaya dalam meningkatkan mutu pelayanan pramusaji. Secara umum, upaya-upaya yang dilakuakn pihak hotel untuk meningkatkan mutu pelayanan adalah dengan dua cara yaitu upaya meningkatkan pelayanan melalui sumber daya manusianya karyawan dan upaya meningkatkan kualitas pelayanan melalui material pelayanan. Upaya meningkatkan kualitas pelayanan melalui sumber daya manusia dilakukan dengan cara 1. Melakukan Penilaian Secara Intern Terhadap Kualitas Pelayanan. Cara ini dinilai sangat efektif untuk mengetahuai sampai dimana kemampuan hotel dalam memberikan pelayanan kepada tamu yaitu dengan meminta penilaian secara langsung atas pelayanan yang telah diberikan. Adapun cara ini biasanya dibuat dalam bentuk lembaran angket atau lembaran tanggapan yang dimasukkan ke dalam kotak khusus dan kemudian akan dibaca oleh bagian personalia sehingga dapat diketahui secara langsung bagian mana yang kurang baik pelayanannya dan siapa saja karyawan yang dinilai kurang baik dalam Universitas Sumatera Utara memberikan pelayanan. Dengan demikian pihak hotel dapat memperbaiki kekurangan tersebut sehingga tercapailah tujuan untuk menciptakan pelayanan yang berkualitas. Penilaian ini dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal seperti ∗ Pendekatan dilakukan tidak hanya kepada tamu yang berasal dari negara tertentu tetapi juga kepada tamu yang berasal dari negara-negara lain. ∗ Menyelesaikan complain dengan memperhatikan penyebab dari complain tersebut. ∗ Memperoleh infomasi tentang hal-hal penting perihal tamu, seperti tamu yang mengidap penyakit tertentu, tamu yang menyenangi menu tertentu. Informasi tersebut didapat dari biro perjalanan yang membawa tamu tersebut ke hotel atau langsung ke restoran karena mungkin tamu tidak menginap. 2. Melaksanakan Latihan Terprogram Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan, program pelatihan dan pengembangan terhadap pegawai merupakan suatu cara yang dilaksanakan dengan didasari dengan perencanaan, pelaksanaan serta evaluasi. Pelaksaannya dilakukan dengan berbagai cara seperti ∗ Pengadaan pelatihan bahasa asing ∗ Pengadaan pelatihan tentang menu 3. Mengadakan Program Latihan Mendesak Program pelatihan mendesak ini maksudnya adalah pelatihan yang dilakukan apabila hotel mendapat suatu pesanan tertentu dari tamu seperti events, pesta dalam jumlah tamu yang besar dan permintaan jenis yang lain atau pelayanan yang mencirikan suatu khas daerah Universitas Sumatera Utara atau negara. Dengan adanya permintaan tersebut maka hotel secepatnya mempelajari tata cara yang diminta tersebut. 4. Mengadakan Program Latihan Berjangka Program latihan ini diperuntukkan bagi karyawan baru dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman untuk bidang hotel yang sangat minim bahkan tidak ada sama sekali dengan tujuan agar karyawan tersebut memiliki keahlian dan kemampuan tentang pelayanan hotel. 5. Mengadakan Briefing Briefing diadakan setiap hari pada setiap pergantian shift yang diikuti oleh seluruh karyawan yang bertugas untuk mengontrol pekerjaan setiap karyawan. Briefing dalam pelaksaannya juga dapat dilakukan mendadak tergantung dari pada masalah yang dihadapi pada saat itu. Dalam hal ini, pihak manajemen yang bertugas harus dapat memperhatikan apa saja yang menjadi masalah dan kendala pada hari itu untuk menghindari dampak yang buruk bagi citra hotel. Kesadaran manajemen juga sangat diharapkan agar melakukan pembinaan guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuan karyawan yang didasari bahwa pramusaji merupakan salah satu komponen hotel yang melakukan pelayanan secara langsung kepada tamu. Upaya meningkatkan kualitas pelayanan melalui material antara lain dengan cara melengkapi segala fasilitas yang berhubungan dengan pelanyanan makanan dan minuman Universitas Sumatera Utara BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL DANAU TOBA INTERNASIONAL MEDAN Sejarah Berdirinya Hasilpelayanan berpengaruh positif terhadap penelitian dari Kiran, K., & Diljit, S. 243 Journal of Business Administration Vol 3, No 2, September 2019, hlm, 228-244 (2017) juga menemukan bahwa kualitas layanan dan nilai layanan memiliki Berdasarkan kesimpulan dari efek langsung pada kepuasan penelitian yang dilakukan terhadap pelanggan, yang sudir3udir sudir3udir Wirausaha Sekolah Menengah Atas terjawab Iklan Iklan dindacast02092016 dindacast02092016 Pelayanan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen dan menjadi sebuah ajang untuk promosi.................semoga membantu ................. Sip D Neng dinda siape cantik? Thanks cantik Iklan Iklan alghifahry alghifahry Pelayanan yang baik bisa menaikan keuntungan/omzet usaha, begitu juga sebaliknya Thanks Iklan Iklan Pertanyaan baru di Wirausaha sebutkan 6 kejahatan asuransi 1. Setelah menghitung biaya operasional bulanan, ternyata total biaya operasional bulanan bisnis toko baju muslim online adalah Jika p … emilik usaha mengambil keuntungan rata-rata per potong baju. Berapa target minimal penjualan agar usaha tidak rugi. tolong di bantu kak terimakasih ​ Bagaimana caranya membangun perusahaan bagaimana cara nya membuat sabun cair agar mengental​ Perencanaan merupakan proses penting dalam pembuatan karya kerajinan dengan inspirasi obyek budaya lokal dengan perencanaan yang lain maka akan mengha … silkan proses kerajinan yang berkualitas dalam menyusun perencanaan usaha, sifat tersebut diantaranya....? Sebelumnya Berikutnya Iklan
PengaruhDiferensi Produk terhadap Usaha. Menjadi sedikit berbeda lebih baik, daripada sedik lebih baik. Adanya diferensiasi dalam produk menjadikan lebih banyak untuk mempengaruhi perkembangan bisnis yang dilakukan. Hal tersebut tentunya akan berpengaruh pada peningkatan penjualan dan keuntungan.
Kepuasan pelayanan dalam jual beli sangat penting. Hal ini sangat dipengaruhi oleh kualitas pelayanan yang memiliki indikator yang jelas. Semakin tinggi tingkat kepuasan konsumen, maka semakin banyak pula konsumen yang akan menjadi pelanggan tetap. Sayangnya, banyak orang yang tidak menerapkan kepuasan pelayanan karena beberapa faktor. Salah satu faktornya, menganggap sepele. Banyak yang tidak peduli dan masa bodoh dengan kualitas pelayanan. Bahkan hanya sikap kecil dan sederhana sekalipun dapat berdampak besar. Misal, dengan memberikan kepuasaan pelayanan, tidak hanya pelanggan merasa puas, tetapi pelanggan merasa dimanusiakan, di hargai dan hormati. Ada Pula yang tidak menerapkan kepuasan pelayanan karena disebabkan oleh ketidaktahuan. Nah, buat kamu yang penasaran apa itu kepuasan pelayanan dan seperti apa sih kualitas pelayanan yang baik itu? Langsung kita simak di bawah. Daftar Isi 1Apa itu kualitas pelayananKualitas Pelayanan Menurut Para Ahli1. Fandy Tjiptono 2. Wyckoff 3. J Supranto 4. Philip Kotler 5. Ratminto dan Atik Indikator Kualitas Pelayanan1. Reliability2. Responsiveness3. Assurance4. Tangibles5. Attention Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan – Kepuasan Pelayanan1. Kualitas Jasa 2. kualitas Produk 3. Harga 4. Faktor Situasional 3 Contoh Pelayanan untuk Meningkatkan Kepuasan Konsumen1. Contoh Kepuasan Pelayanan CSAT 2. Contoh Kepuasan Pelayanan CES 3. Contoh Kepuasan Pelayanan NPS Apa itu kualitas pelayanan Kualitas pelayanan wajib diterapkan bagi pelaku bisnis ataupun pengusaha agar usahanya mampu menarik perhatian calon konsumen. Kualitas pelayanan itu sendiri dapat diartikan sebagai upaya memenuhi harapan dan kebutuhan konsumen. Sudah menjadi pengetahuan umum, bahwasanya konsumen adalah raja. Dimana seorang produsen atau pengusaha atau penjual pun berusaha untuk memenuhi keinginan atau memenuhi harapan konsumen. Jika seorang produsen, pengusaha atau penjual mampu memenuhi keinginan konsumen, maka imbal balik yang akan kita dapatkan, konsumen akan menjadi pelanggan tetap kita. Sekaligus sebagai pelanggan yang akan merekomendasikan toko/usaha/bisnis kamu ke orang lain, atas dasar kerelaan dan keikhlasan.. Kepuasan konsumen dapat pula diartikan sebagai tingkat kepuasan konsumen terhadap usaha/bisnis/usaha yang kamu jalankan. Tingkat kepuasan konsumen hanya dapat dirasakan dari konsumen. Dimana mereka akan membandingkan jenis pelayanan dari tempat satu ke tempat yang lain. Kualitas Pelayanan Menurut Para Ahli Setelah mengetahui sekilas tentang kualitas pelayanan. Ada beberapa pengertian kualitas pelayanan menurut pandangan ahli. Lantas, apa sih pendapat kualitas pelayanan menurut para ahli? Berikut ulasanya. 1. Fandy Tjiptono Kualitas pelayanan menurut Fandy Tjiptono 2005 adalah sebagai kondisi yang sebenarnya bersifat dinamis yang memiliki keterhubungan antara jasa, SDM dan produk. Kehadiran kualitas pelayanan diharapkan mampu memenuhi permintaan konsumen dengan baik. Syukur bila mampu memenuhi dan bisa melebihi permintaan konsumen. 2. Wyckoff Sedikit berbeda dengan pendapat Wyckoff yang mengartikan kualitas pelayanan adalah kepuasan konsumen yang diciptakan dari pihak produsen, penjual atau pebisnis untuk memberikan keunggulan dan memberikan harapan yang memuaskan bagi konsumen. 3. J Supranto Tidak jauh berbeda dengan pendapat J Supranto yang mengartikan kualitas pelayanan adalah hasil yang harus diwujudkan dalam sebuah tindakan yang memberikan rasa nyaman dan berkesan, sehingga konsumen tidak mudah melupakan kesan-kesan tersebut. 4. Philip Kotler Sementara Philip Kotler mengartikan kualitas pelayanan sebagai kinerja yang ditawarkan kepada orang lain yang diwujudkan dalam bentuk tindakan, dan tidak menimbulkan akibat terhadap kepemilikan barang. 5. Ratminto dan Atik Ratminto dan Atik mengartikan bahwasanya kualitas pelayanan produk dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk melihat keberhasilan pelayanan. Jika konsumen merasa puas terhadap produk yang dijual, maka produsen sudah sukses menarik minat dan perhatian. Dari beberapa pendapat para ahli di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelayanan adalah persepsi dan sikap yang telah dibangun konsumen terhadap produk maupun pelayanan perusahaan yang mampu memberikan rasa kepuasaan karena sudah memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan. Jika kita lihat, kepuasaan pelayanan konsumen memang tidak serta merta dapat terpenuhi begitu saja. Ada beberapa indikator kualitas pelayanan yang harus dipenuhi, diantaranya harus memenuhi lima indikator berikut ini. 1. Reliability Reliability atau keandalan menjadi salah satu indikator membangun kualitas pelayanan. Jadi, dikatakan memiliki reliabilitas apabila memenuhi kecermatan dalam melayani pelanggan, dan memiliki standar pelayanan yang jelas. Keandalan juga dapat dilihat dari kemampuan perusahaan dalam menggunakan alat bantu yang ada, fungsinya untuk memproses pelayanan, sehingga memberikan kepuasan bagi pelanggan. 2. Responsiveness Indikator kualitas pelayanan juga harus bersifat responsiveness. Jadi butuh daya tanggap yang cepat terhadap perkembangan dan perubahan selera konsumen terhadap produk, barang atau keinginan konsumen. Nah, ada pun ciri-ciri responsiveness, yaitu dapat ditandai dari kemampuan dalam merespon pelanggan dengan baik, disertai dengan respon secara cermat, cepat, dan tepat. Ketika ada konsumen yang mengeluh, segera direspons dan dibenahi. 3. Assurance Jika diperhatikan, khususnya untuk jual beli barang/jasa yang memiliki daya jual tinggi, bentuk kualitas pelayanan berbentuk jaminan atau assurance. Sadar atau tidak, jaminan sangat membantu meningkatkan rasa kepercayaan pelanggan kepada perusahaan. Adapun ciri-ciri perusahaan yang memberikan jaminan kepada pelanggan. Pertama harus tepat waktu. Kedua jaminan diberikan disesuaikan dengan pelayanan dan terakhir diberikan karena perusahaan memiliki legalitas. 4. Tangibles Istilah Tangible adalah bentuk pelayanan yang dapat dirasakan dan dilihat secara langsung. Salah satu bentuk yang berbentuk tangible adalah fasilitas fisik, fasilitas komunikasi hingga peralatan staf. Adapun kehadiran tangible, yaitu memberikan kemudahan dalam proses pelayanan, dan menampilkan dalam melayani pelanggan. Adapun fungsi dari tangible, yaitu memberikan kenyamanan, dan memberikan kemudahan akses bagi pelanggan maupun konsumen. 5. Attention Attention adalah perhatian yang sangat membantu dalam membangun sebuah hubungan, perhatian dan komunikasi antar orang lain. Bentuk perhatian sebenarnya berbentuk hal-hal kecil. Namun, memberikan dampak pengaruh yang luar biasa kepada pelanggan. Adapun bentuk-bentuk attention, misalnya melayani konsumen dengan sopan santun, ramah, menghargai siapapun itu pelanggan, dan mendahulukan kepentingan pelanggan. Hal terpenting, tidak boleh melayani dengan cara diskriminatif dan pilih kasih. Itulah beberapa bentuk kepuasaan pelayanan berdasarkan indikator kepuasan pelayanan. Adapun beberapa poin yang akan mempengaruhi kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan, ulasan lengkapnya akan kita ulas di bawah. Baca juga Prinsip Pelayanan Publik Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan – Kepuasan Pelayanan Mungkin ada diantara kamu yang penasaran, lalu apa saja sih yang mempengaruhi kepuasan pelanggan? Ternyata ada beberapa faktor yang mampu mempengaruhi kepuasaan pelanggan,yang meliputi beberapa poin berikut. 1. Kualitas Jasa Kepuasaan pelanggan dapat terjadi apabila dipengaruhi oleh kualitas jasa yang baik. Kualitas jasa yang baik adalah kualitas yang memberikan kenyamanan dan dapat memenuhi keinginan pelanggan. Contoh sederhana yang sering kita rasakan dalam kehidupan sehari-hari. Saat kamu membeli jual beli online. Karena packing yang rapi, cepat dalam merespons dan proses pengiriman cepat, tentu saja kita lebih puas bukan? Sebaliknya, jika mengalami kebalikan dari itu, kita akan cenderung kapok, menyesal dan tidak ada dorongan atau semangat lagi untuk berbelanja ditempat yang sama 2. kualitas Produk Kualitas produk juga menjadi salah satu faktor yang paling penting dan paling utama. Coba bayangkan jika kamu membeli sebuah produk, dan ternyata produk yang kamu beli tidak sesuai yang ditawarkan di iklan. Ditambah produk mengalami cacat atau semacamnya. Meski kecil dan sepele, saya yakin banyak calon konsumen yang akan mengeluh karena kualitas produk tidak dalam kondisi baik. 3. Harga Tidak dapat dipungkiri, faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan konsumen masalah harga. Untuk beberapa kasus tertentu, tidak semua konsumen memilih harga yang murah. Justru ada beberapa konsumen memilih harga yang mahal, dengan harapan kualitas produk dan fungsinya baik. Ada juga tipe konsumen yang tidak mempedulikan masalah kualitas barang. Yang terpenting harganya murah. Tidak peduli kualitas performa barang dan keawetan barang. Apapun selama dihargai murah. Dari dua perspektif di atas, sebagai penjual atau produsen pun harus jeli melihat selera pasar. Jika ingin mengarahkan konsumen rela membeli harga mahal, pastikan juga ada keuntungan yang akan diperoleh. Misal barang lebih awet, performa barang dijamin bagus, memiliki garansi selama kurun waktu tertentu dan masih banyak hal yang dapat ditonjolkan. Sehingga calon pelanggan bisa merasa menyesal saat membeli. 4. Faktor Situasional Dalam kasus tertentu, faktor situasional mengambil peranan penting dalam memberikan kesan bagi calon pelanggan. Misal, pelanggan dalam kondisi banyak masalah. Sebaik apapun pelayanan akan dinilai dan dianggap kurang bagi konsumen. Sebaliknya, ketika situasi pelanggan dalam situasi bahagia. Sekalipun pelayanan yang diberikan biasa-biasa saja, pelanggan akan mudah merasa puas. Kenapa hal ini terjadi? Karena emosi negatif dan emosi positif konsumen akan mempengaruhi persepsi dan perilaku. Biasanya ini sangat erat di dunia customer service baik itu di kesehatan ataupun yang lainnya. Baca jug 8 Prinsip Etika Keperawatan Itulah beberapa yang mempengaruhi kepuasan pelayanan konsumen. Dari beberapa hal di atas, bisa kamu praktekkan untuk usaha kamu. Meskipun terkesan sederhana dan sepele, ternyata mampu memberikan pengaruh yang cukup besar. 3 Contoh Pelayanan untuk Meningkatkan Kepuasan Konsumen Kepuasan pelayanan bagi konsumen tidak hanya penting, tetapi juga dapat diukur melalui metode. Berikut contoh kepuasan pelayanan pelanggan yang dapat dilakukan pengukuran dengan beberapa metode. 1. Contoh Kepuasan Pelayanan CSAT Contoh kepuasan pelayanan pelanggan dapat diukur melalui Peringkat kepuasan pelanggan CSAT yang umumnya diukur menggunakan skala yang ditunjukan dalam bentuk skor. Metode ini lebih sering digunakan untuk mengukur transaksional. 2. Contoh Kepuasan Pelayanan CES Kamu juga bisa menggunakan contoh pelayanan kepuasaan pelanggan dengan cara skor upaya pelanggan. Umumnya metode ini lebih sering digunakan untuk usaha jasa. Contoh, pelaku usaha yang menjalankan jual beli secara online, khususnya menggunakan website. Dari hasil penelusuran, ternyata kelambanan masuk ke situs web, dapat mempengaruhi daya tarik dan mempengaruhi konversi. Tentu saja ini juga akan berpengaruh pada kesan yang mereka rasakan. 3. Contoh Kepuasan Pelayanan NPS Contoh kepuasan pelayanan berupa Net Promoter Score NPS adalah alat ukur yang digunakan untuk mengajukan pertanyaan kepada orang lain. Sekedar untuk mengetahui seberapa sering dan seberapa puas pelanggan terhadap usaha kamu perusahaan/pelaku usaha. Dalam sebuah perusahaan besar, kepuasan pelayanan dapat dipengaruhi banyak hal. Bisa dipengaruhi oleh faktor aksesibilitas, kemudahan akses, customer service, karyawan dan masih banyak lagi faktor. Setidaknya dengan metode NPS ini bisa mengetahui, dimana sumber pengaruh kepuasan kerja bagi konsumen. Itulah tiga contoh kepuasan pelayanan konsumen. Dari tiga contoh di atas, dapat disimpulkan bahwasanya butuh yang namanya survey atau alat ukur untuk mengetahui seberapa puas konsumen/pelanggan terhadap pelayanan yang sudah diberikan. Semoga sedikit ulasan tentang kepuasan pelayanan dan pentingnya menjaga kualitas pelayanan ini memberikan pandangan baru. Buat kamu yang punya usaha bisnis, juga bisa menerapkan cara ini untuk mendapatkan pelanggan tetap. Semoga ulasan ini bermanfaat. Irukawa Elisa Biar makin tau mengenai dunia pemasaran, silakan baca 15 Rekomendasi Buku Pemasaran yang baik untuk dipelajari dan dibaca untuk pemula.
Pengusahaatau penyedia jasa dapat melakukan evaluasi mendasar. Seperti selalu mengecek kebersihan produk, melakukan pengawasan kinerja konsumen, dan memastikan standar operasional prosedur (SOP) pelayanan. 3. Meningkatkan Pelayanan Perusahaan. Setelah mengetahui pengertian dan fungsi kualitas pelayanan, Anda dapat langsung meningkatkan layanan. PENGARUHKUALITAS LAYANAN PUBLIK DAN TRANSPARANSI TERHADAP KEPUASAN MASYARAKAT DI DESA JURUG BOYOLALI SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi salah satu syarat dalam Menempuh Ujian Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra Oleh : MAGHFUR FAIZ SALAMIH A100 015 014 JURUSAN MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI TRIANANDRA KARTASURA 2019 i HALAMAN PENGARUHKUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA USAHA KECIL MENENGAH KABUPATEN GARUT Oleh : Hari Mulia Program Studi Manajemen - STIE Yasa Anggana Garut Email : muliahari0@ Info Abstract Article History : Received 26 - Jan- 2021 Accepted 19 - Feb - 2021 Available Online 28 - Feb- 2021 Sementarasecara spesifik adanya peranan pelayanan yang diberikan secara nyata akan memberikan pengaruh bagi semua pihak terhadap manfaat yang dirasakan pelanggan. 2.2.4 Kualitas Produk P r oduk a d a l a h s e m ua y a ng b i sa d it a w a r k a n d i p a s a r un t uk m e n d a p a t k a n p er h a ti a n, p er mi n t aa n, pe m a k a i a n a
dijadikanalat pengukur kualitas pelayanan. Kualitas pelayanan bisa memberikan dampak terhadap kepuasan konsumen, karena adanya interaksi antara pihak usaha perdagangan dengan konsumen.62 Hasil penelitian ini sependapat dengan penelitian yang dilakukan oleh Arum Puspa Utami dengan judul "Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap
PENGARUHLAYANAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP DISIPLIN BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 1 ATINGGOLA KABUPATEN GORONTALO UTARA students Sebagai lembaga yang berfungsi me- terhadap dunia pendidikan, meningkatkan ningkatkan mutu sumber daya manusia kesejahteraan guru, pendidikan gratis, ini Indinesia, dunia pendidikan saat ini menda- semua dilakukan
Dalamdunia industri, loyalitas pelanggan merupakan ukuran keberhasilan dalam usaha pelayanan jasa.Pelanggan akan merasa jauh lebih puas manakala kebutuhan mereka dapat terpenuhi melebihi apa yang diharapkan. Café merupakan salah satu layanan jasa yang bergerak dalam bidang jasa kuliner dimana kualitas pelayanan, kepuasan pelanggan serta loyalitas pelanggan adalah faktor utama yang harus

Suatuusaha untuk tercapainya suatu peningkatan biasanya diperlukan 9 perencanaan dan eksekusi yang baik. Perencanaan dan eksekusi ini harus saling berhubungan dan tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditentukan. Kata peningkatan juga dapat menggambarkan perubahan dari keadaan atau sifat yang negatif berubah menjadi positif.

tYBWk.
  • oeccsi659e.pages.dev/569
  • oeccsi659e.pages.dev/84
  • oeccsi659e.pages.dev/77
  • oeccsi659e.pages.dev/583
  • oeccsi659e.pages.dev/875
  • oeccsi659e.pages.dev/483
  • oeccsi659e.pages.dev/846
  • oeccsi659e.pages.dev/354
  • jelaskan pengaruh pelayanan terhadap peningkatan usaha